Diduga Spesies Burung Baru, Burung Dari Fosil ini Apakah Bisa Terbang?
Diduga Spesies Burung Baru, Burung Dari Fosil ini Apakah Bisa Terbang? |
Dilansir dari nationalgeographic.co.id. Baru-baru ini sekelompok ahli paleontology asal china menemukan dinosaurus spesies baru yang memiliki bulu asimetris dan menganggapnya sebagai nenek moyang dari burung yang hidup pada zaman sekarang ini.
Kerangka fosil hewan ini memiliki panjang 91cm, dan diperkirakan fosil ini berusia 125 juta tahun. Fosil ini ditemukan dalam keadaan baik dan diberi nama oleh para ahli dengan nama jianianhualong tengi (J. tengi).
Burung dinosaurus J. tengi ini memiliki ciri bulu asimetris dan bulu-bulunya mempunyai sisi lebih lebar di banding sisi lainnya. ahli paleontology di china mengatakan "jika asal-usul terbangnya burung ialah memiliki bulu asimetris dan fosil yang ditemukan ini mempunyai bulu yang sama dengan burung pada umumnya."
Namun para peneliti sampai saat ini belum mempunyai informasi yang cukup kuat untuk membuktikan apakah J. tengi ini dapat terbang atau tidak. Hal ini dikarenakan ada banyak data terkait yang menghilang.
Comments
Post a Comment